Tak lengkap rasanya jika
berkunjung ke Sabang tak berkunjung ke Tugu Kilometer Nol Indonesia dan
menikmati alam bawah lautnya. Sabang memang dikenal dengan gerbang wisata
bahari internasional, di sisi lain Sabang juga memiliki beragam tempat wisata
tersembunyi yang bisa dijelajahi. Air Terjun di Pria Laot adalah salah satunya.
Apalagi buat para pecinta alam.
Perpaduan antara lebatnya pepohonan
hutan yang asri, track jalan bebatuan dan ditambah dengan suara gemericik air yang
terus mengalir menambah kesan pesona tersembunyi.
Aksesnya menuju kesini tidaklah
sulit, Misalnya anda dari kota, jalanya searah menuju Tugu KM 0, lebih tepatnya
sebelum naik tanjakan Cot Murong terdapat pamplet di sebelah kiri (Waterfall/Air
Terjun Pria Laot).
Untuk masuk kedalam dari tempat
parkir roda dua anda harus berjalan kaki sekitar 10-15 menit, menyusuri sungai,
jalan setapak dan bebatuan hingga sampai
di air terjun. Anda sebaiknya perlu sedikit berhati-hati jika sehabis turun hujan
karena batu-batunya mungkin agak licin akibat basah dan lumut.
Air Terjun ini memiliki
ketinggian sekitar 4 meter, disekitarnya terdapat kolam yang cukup luas dengan kedalaman 1-2
meter. Jika anda ingin berenang, airnya cukup dingin dan membuat badan jadi segar. Apalagi habis pulang dari snorkeling di Pulau Rubiah atau Gapang,
singgah langsung kembali fit.
Saat di lokasi
Air Terjun tidak ada yang berjualan, maka siapkan sendiri air mineral atau
bekal sebelum berangkat, mana tau ditengah perjalanan anda kehausan dan lapar melanda, apalagi sehabis berenang.
Tapi saat
pulang jangan tinggalkan sampah apapun disana ya, kecuali kenangan. Agar lingkungan hidup tetap terjaga kelestariannya. “Leave nothing but foot print (ibaratnya jangan meninggalkan apapun kecuali tapak kaki atau
jejak)”. Selamat
menikmati petualangan anda di Sabang.
#PesonaIndonesia #Sabang #AirTerjun
Comments
Post a Comment